KR — Angel Pieters hadir dengan sebuah single baru berjudul Nadadinadimu yang rilis hari ini, Jumat, 22 Juli 2022. Lagu yang ditulis oleh Angel Pieters & Anindya Baskoro, serta digubah oleh Laleimanino ini, membawa pesan semangat tentang meraih mimpi dan pengingat untuk tidak menyerah, tak peduli sesulit apa fase hidup yang kita lewati. Nadadinamu lahir dari cerita personal Angel setelah melalui perpisahan kedua orang tua, mengurai duka, berproses dan mencari jati diri, hingga sekali lagi menemukan tempatnya di dunia lewat nada dan lagu.
“Setelah Bebas Mencinta rilis tahun 2018, aku belum mengeluarkan single lagi.
Salah satu alasannya karena berkarya itu proses yang sakral, jadi aku nggak mau
terburu-buru. Belum lagi dengan situasi
pandemi kemarin, rasanya
banyak batasan yang nggak memungkinkan aku dan tim untuk berkarya
dengan maksimal. Jadi aku putuskan
untuk gunakan waktu 4 tahun kemarin untuk mengenal diriku
sendiri dulu. Siapa aku, ceritaku, dukaku,
dan tentu saja proses kekaryaanku selama ini.”
ujarnya.
“Setelah melalui proses pengenalan diri itu, aku pikir ini tahunnya untuk menetaskan karya.
Apalagi aku akan berulang tahun ke-25, jadi waktunya terasa
tepat aja. Lewat Nadadinadimu, ada pesan yang ingin kusampaikan.
Yakni agar kita tidak menyerah mengejar mimpi dan harapan kita, meski
hidup tidak selamanya mudah dan berkali-kali buat kita ragu melangkah. Nggak apa-apa pelan, asal nggak berhenti. Sesuatu yang sepertinya perlu didengar banyak
orang, bahkan diriku
sendiri juga. Lebih dari itu, lagu ini seperti
sebuah pintu masuk menuju
babak hidupku yang baru. Menuju
Angel Pieters yang baru.”
Babak baru yang lebih matang
Angel Pieters yang telah mejajaki dunia tarik suara sejak usia muda, seolah
tumbuh dewasa dengan karya dan lagunya. Nadadinadimu adalah titik awal menuju babak baru yang lebih matang
itu. Single ini juga
mengawali album pertama Angel Pieters yang kini sedang digarap dan diperkirakan
untuk lahir dalam waktu dekat.
Sehingga rasanya, Nadadinadimu menjadi semacam ‘contekan’ untuk pendengar bisa melihat warna
baru yang hendak
Angel perlihatkan dalam
keseluruhan albumnya nanti.
Lewat lagu ini, Angel tak hanya menunjukkan kebolehannya bernyanyi, tapi juga sisi
kedewasaan yang semakin matang.
Penyanyi cilik yang berbakat, kini tumbuh jadi seorang perempuan dewasa yang mencintai musik dan sudah bermusik selama
hidupnya. Angel Pieters yang dulu, tidak ditinggalkan begitu saja. Ia turut serta, menjadi bagian dari perjalanan bermusik yang panjang,
dan membentuk Angel
Pieters kini: dengan segala cerita
dan duka, jatuh dan bangkit, pernah luka tapi tak pernah hilang harapan.
Bio
Angel Pieters adalah seorang penyanyi dan penulis
lagu asal Jakarta, Indonesia. Berangkat dari
kegemarannya bernyanyi, Angel mulai menekuni
kursus olah vokal di Elfa Secioria Music School sejak usianya
6 tahun. Kecintaan yang besar ditambah bakat alami yang dimilikinya, Angel
banyak diikutsertakan dalam berbagai
perlombaan dan meraih banyak penghargaan: medali emas di World Choir Games pada tahun 2006; penghargaan spesial
di Asian Choir Games; dan juara pertama
Christian Children Singing Award
pada tahun 2007.
Angel kemudian berpartisipasi dalam ajang pencarian bakat Idola Cilik, di mana namanya mulai dikenal oleh khalayak luas. Titik itu membuka
kesempatan untuk Angel semakin menekuni kariernya sebagai penyanyi profesional, salah satunya juga
mendampingi penyanyi-penyanyi senior seperti Ruth Sahanaya, Sadao Watanabe, Afgan, Bebi Romeo,
Kahitna, dan banyak
lagi.
Di usianya yang jelang satu per empat abad kini, Angel
Pieters terus bermusik dan fokus melahirkan
karya, mulai dari single hingga
album pertamanya yang akan rilis
dalam waktu dekat,
tentunya dengan karakter
dan warna baru yang merepresentasikan titik awal kedewasaan Angel baik
sebagai musisi, maupun sebagai
pribadi.
0 Komentar