KABAR REPUBLIK — Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia, Dito Ariotedjo, bersama Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora), Taufik Hidayat, menjadi narasumber dalam program CNN Indonesia dengan tajuk "Gebrakan Menpora dan Wamenpora" yang digelar pada Rabu (23/10) di Kantor Kemenpora, Jakarta.
Wawancara tersebut membahas berbagai strategi baru dalam dunia olahraga dan kepemudaan, serta peran penting Wamenpora Taufik Hidayat dalam mendukung agenda besar Kemenpora untuk membawa Indonesia meraih prestasi lebih tinggi di tingkat internasional.
Menpora Dito Tegaskan Komitmen Pemerintah untuk Tingkatkan Prestasi Olahraga
Dalam wawancara tersebut, Menpora Dito menegaskan bahwa pemerintah Indonesia berkomitmen penuh untuk terus meningkatkan prestasi olahraga Indonesia di level internasional. Menurutnya, Kemenpora memiliki tugas besar untuk membina generasi muda dan meningkatkan prestasi olahraga nasional, meskipun sering kali dianggap kementerian kecil.
"Kehadiran Wamenpora yang juga seorang mantan atlet bulutangkis menjadi aset besar bagi kami. Pembagian tugas antara saya dan Mas Taufik sangat fleksibel dan dinamis," ujar Menpora Dito, mengacu pada Taufik Hidayat yang kini mendampinginya di jabatan strategis ini.
Menpora Dito menjelaskan bahwa salah satu fokus utama Kemenpora saat ini adalah mempersiapkan Indonesia untuk berbagai ajang internasional seperti SEA Games, Asian Games, ASEAN Para Games, dan puncaknya Olimpiade serta Paralimpiade 2028.
“Dengan adanya Wamen mantan atlet bulutangkis, saya sangat berharap bulutangkis memberikan kontribusi lebih besar di Olimpiade 2028, tetapi cabor lain juga tetap diprioritaskan agar kita bisa tampil maksimal di semua cabor,” tambah Menpora Dito.
Wamenpora Taufik Hidayat Komitmen Tingkatkan Prestasi Olahraga Indonesia
Sementara itu, Wamenpora Taufik Hidayat menegaskan komitmennya untuk mendukung visi besar Kemenpora dalam meningkatkan prestasi olahraga Indonesia. Taufik, yang pernah meraih medali emas di Olympiade Athena 2004, mengatakan bahwa pengalamannya sebagai atlet dapat memberikan kontribusi nyata bagi perkembangan olahraga Indonesia.
"Saya pernah berada di sini sebagai atlet, dan sekarang dengan posisi Wamen. Saya berharap bisa memberi masukan yang tepat dan bermanfaat," ujar Taufik dalam wawancara tersebut.
Wamen Taufik juga menekankan pentingnya melihat setiap cabang olahraga berdasarkan tingkatannya, baik di level SEA Games, Asian Games, maupun Olimpiade. Ia menyebutkan bahwa cabornya olahraga disabilitas, seperti yang ada di Paralimpiade, juga harus mendapat perhatian khusus dan target yang jelas.
“Tantangan dan level kontribusi setiap cabang olahraga berbeda. Ada cabang yang berfokus pada SEA Games, ada yang untuk Asian Games, dan ada yang targetnya langsung ke Olimpiade. Ini juga berlaku untuk cabang olahraga disabilitas di Paralimpiade,” jelas Wamen Taufik.
Maksimalkan Potensi Atlet Menuju Olimpiade dan Paralimpiade 2028
Kemenpora, di bawah kepemimpinan Menpora Dito Ariotedjo dan Wamenpora Taufik Hidayat, bertekad untuk memaksimalkan potensi atlet Indonesia. Mereka berfokus pada strategi peningkatan kualitas dan fasilitas pelatihan guna memastikan para atlet Indonesia dapat meraih prestasi puncak di Olimpiade dan Paralimpiade 2028.
“Ini adalah tugas besar yang akan kami jalankan bersama, dan kami berharap dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia untuk bisa mewujudkan Indonesia sebagai kekuatan olahraga dunia,” tutup Menpora Dito. (MIY)
0 Komentar